VeHealth.com - Peneliti Newcastle University, Inggris, menyatakan, individu yang hanya hidup untuk hari ini saja cenderung sulit melepaskan diri dari belenggu rokok. Orientasi yang jelas tentang masa depan dinilai akan membantu masalah kesehatan ini.
Hal itu diketahui melalui analisa terhadap survei yang dilakukan Household Income and Labour Dynamics of Australia (HILDA). Jajak pendapat ini mengumpulkan data tentang ekonomi, kesehatan, dan dinamika lebih dari tujuh ribu rumah tangga Australia.
Peneliti meneliti 1.817 responden perokok dengan menganalisa pola menabung dan belanja mereka. Ini digunakan sebagai patokan ukuran orientasi masa depannya.
Dua peneliti Heather Brown and Jean Adams kemudian melihat seberapa banyak dari perokok itu berhenti atau setidaknya mencoba untuk berhenti hingga delapan tahun setelah survei awal.
Diketahui, 76 persen dari mereka yang memutuskan berhenti merokok adalah individu-individu yang memiliki perencanaan jangka panjang yang jelas (minimal perencanaan dalam jangka tiga bulan ke depan).
Studi yang dimuat dalam jurnal Addiction ini juga menunjukkan, penderita diabetes yang baru didiagnosa yang berfokus pada masa depan lebih mungkin untuk lebih sehat. Mereka menjadi lebih setia dalam menjalani diet dan berolahraga. Hal yang sama terjadi pada pecandu kokain.(ka)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar