Selamat Datang Di Blog Ini, Semoga Informasi Ini Bermanfaat Untuk Anda

Sabtu, 01 September 2012

Daisy Davidson, Bayi Dengan Jantung Setengah Rayakan Ultah Pertama

VeHealth.com - Daisy Davidson terlihat seperti bayi sehat pada umumnya yang lucu dan menggemaskan. Namun, siapa sangka bayi Daisy tumbuh dengan jantung setengah. Bahkan sejak dalam kandungan, dokter mendiagnosis Daisy memiliki kesempatan hidup 40 persen karena penyakit jantung bawaan Trikuspid Atresia.

Trikuspid Atresia merupakan kelainan pada jantung, dimana salah satu katup ruang jantung yaitu katup Trikuspid tidak terbentuk. Bayi yang lahir dengan kelainan ini membuat aliran darah tidak mengalir ke paru-paru untuk mengambil oksigen. Paru-paru tidak menyediakan kebutuhan oksigen ke seluruh tubuh dan membuat bayi mudah lelah, sering sesak napas dan kulit kebiru-biruan.

Stephanie Greer (19), ibu Daisy bercerita kehamilannya berjalan baik sampai berumur 20 minggu. Dokter di Rumah Sakit Crosshouse, East Ayrshire melihat ada sebuah lubang di jantung janinnya. Ia sempat mendatangi seorang dokter ahli dari Rumah Sakit Royal for Sick Children di Yorkhill dan mengatakan setengah hati Daisy hilang.

Melihat konsekuensi yang bakal ditanggung bayi, dokter merekomendasikan Stephanie untuk menggugurkan bayinya. Stephanie menolak. Akhirnya, Daisy lahir pada bulan September tahun 2011. Setelah lahir, berat Daisy awalnya 3,2 kilogram seperti ukuran bayi normal. Ia terus dalam perawatan intensif selama lima hari. Daisy diberi susu berkalori tinggi dan aspirin untuk mengencerkan darahnya. Ajaibnya, bayi ini tetap kuat dan bertahan.

Tepat sebelum Natal tahun lalu, ketika Daisy berumur 6 bulan, ia sempat terkena infeksi karena virus yang cukup mengancam jiwanya. Anak itu menjalani operasi selama empat jam yang melelahkan agar sisa jantungnya mampu berfungsi lagi. Saat itu, Daisy menjadi anak Skotlandia terkecil yang menjalani operasi.

Stephanie menganggap kala itu putrinya tidak akan keluar dari rumah sakit. Ia dan pasangannya Alex Davidson (21) berpikir bayinya akan mati. Namun, rupanya Daisy adalah keajaiban. Ia berhasil sembuh dan sedang belajar berjalan. Selama proses perawatan Daisy, mereka didampingi badan amal Little Hearts Matters yang mendukung anak-anak dengan penyakit jantung.

"Banyak orang tak menyadari betapa seriusnya penyakit jantung pada anak-anak. Kami ingin orang menyadarinya dan bisa melaluinya sebagai sebuah keluarga. Saat itu, aku benar-benar sedih dan tidak tahu apa yang harus dilakukan. Tapi, ada banyak harapan dan dukungan di luar sana," ujarnya.

Pada 27 September nanti, Daisy akan merayakan hari ulang tahunnya yang pertama. Bagi orang tuanya, hari itu akan menjadi hari paling emosional sekaligus membahagiakan.

"Tanggal 27 nanti adalah hari yang tidak pernah kami bayangkan akan terjadi. Ini akan menjadi hari yang sangat berkesan bagi seluruh keluarga," ujarnya. (ka)


sumber: dailymail.co.uk

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...